My Profile

Minggu, 01 April 2012

EXOPLANET atau EXTRASOLAR PLANET




Dari kata-kata ini, apa yang terpikir di benak kalian? Ya ! Tata surya di alam semesta ini bukan hanya di wilayah kita saja. tetapi banyak bintang-bintang selain matahari yang bertindak sebagai bintang induk. Bahkan, planet-planet di alan semesta kita bukan hanya Merkurius hingga Neptunus saja. Banyak planet-planet diluar wilayah tata surya kita yang masih diteliti oleh peneliti astronomi di dunia ini.

Walaupun sampai saat ini pengetahuan manusia akan individu planet-planet yang mengitari bintang-bintang lain sangat minim, upaya eksplorasi baik melalui satelit ruang angkasa seperti satelit Kepler yang berupaya mencari planet serupa bumi dan teropong-teropong landas bumi lainnya, tidak pernah berhenti. Sampai kurun waktu 2010, beberapa kesimpulan telah dibukukan. Berikut adalah kesimpulan mereka .

  1. Benarlah, planet-planet mengorbit juga di bintang-bintang lain di luar tata surya
  2. Kebanyakan benda planet itu dua kali lebih besar Yupiter dan orbit < 2 AU dari bintang induk
  3. Bintang tertua (13,2 billion years) juga mempunyai planet
  4. Semua ditemukan lewat metode indirek
  5. Sudah > 310 jumlahnya yang ditemukan

Ada beberapa metode dalam menemukan ekstrasolar planet .
  1. Metode Indirek Astrometri : Ukur arah kedudukan bintang di langit dan lihat perubahan kedudukan itu. Jika ada planet, maka gravitasi planet menimbulkan pergerakan kecil berupa lingkaran atau elips di titik pusat  massa sistem
  2. Metode Kecepatan Radial : Mengukur variasi kecepatan bintang bergerak menjauhi dan mendekat ke arah bumi. 
  3. Metode Transit : Jika sebuah planet melintas di depan bintang induk, terang bintang akan meredup


Hanya ini artikel kecil yang bisa saya sampaikan. Insha Allah semoga bermanfaat. Intinya, usaha eksplorasi luar angkasa oleh manusia akan terus-menerus dilakukan seiring berjalannya waktu. Mungkin saat ini orang belum tahu manfaat dari penelitian tentang exoplanet, tetapi mungkin di waktu yang akan datang, nilai guna dari penelitian ini akan besar di mata masyarakat. 

Wallahua'lam bil shawab

Created by : Heraldo Yanindra Pradana
Referensi : Bahan Ajar Olimpiade Astronomi 2009, Prof. Dr. Chatief Kunjaya. Bab dibuat oleh Dr. Iratius Radiman, DEA.